Kesehatan Ibu dan Anak

Bidan Emma Yusuf

Peran ibu di dalam memelihara kesehatan keluarga sangat penting. UMMU yang artinya sumber segala sesuatu dalam keluarga hendaknya faham tentang tanggung jawabnya untuk merawat dan menjaga kesehatan anak dan keluarga serta mengobati apabila sakit sesuai dengan yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW.

Kesehatan dalam Islam dibagi menjadi 4, yaitu ;

1. Pengelolaan makanan untuk meningkatkan kekebalan tubuh 
2. Kebersihan 
3. Menjauhi apa yang dilarang ( yang tidak halal & tidak thoyyib ) 
4. Pengobatan 

I. PENGELOLAAN MAKANAN UNTUK MENINGKATKAN KEKEBALAN TUBUH
Meliputi :

1. Bahan Makanan 
2. Cara Memasak & Penyajian Makanan 
3. Mutu Makanan 
4. Kecukupan Gizi Keluarga (cukup bagi setiap anggota keluarga baik bagi bayi, anak-anak, remaja dan dewasa)

NB, Perhatikan :

• Cara Makan Rasulullah 
• Pola Makan Rasulullah 
• Makanan Rasulullah 

Lihat Bab Dasar-Dasar Thibbun Nabawi (Makan dan Minum) dan Herbal Nabawiyah

II. KEBERSIHAN
Kebersihan meliputi :

1. Kebersihan Diri, meliputi ; Thoharah, Mandi, Wudhu, Siwak 
2. Kebersihan Rumah, meliputi ; Ventilasi, Penataan Perlengkapan Rumah Tangga 
3. Kebersihan Lingkungan, meliputi ; Debu, Pembuangan Sampah, Lingkungan Sekolah dll 
4. Berbekam 

Yaitu; Membersihkan darah dari racun atau sisa proses metabolisme tubuh

III. MENJAUHI APA YANG DILARANG ( YANG TIDAK HALAL & TIDAK THOYYIB )
HR. Bukhori dan Muslim : ”Sesungguhnya yang halal itu jelas dan yang haram pun telah jelas. Sedangkan di antara keduanya ada masalah yang samar-samar (syubhat) yang kebanyakan manusia tidak mengetahuinya. ”

Salah satu cara orang–orang kafir / yahudi menyusahkan umat Islam melalui makanan.

• QS. Ali Imran ayat 118 à Orang kafir tidak henti – hentinya menyusahkanmu 

banyak makanan – makanan rekayasa genetika yang sulit untuk dicerna oleh tubuh sehingga menjadi beban lambung, misalnya pengawet, pewarna, pemanis, penyedap, perenyah, penipu dll
Lambung Sebagai Sumber Penyakit :

· HR. Tirmidzi

”Tidak ada bencana yang lebih buruk yang diisi oleh manusia dari pada perutnya sendiri....”

1. Kelebihan unsur materi tertentu dalam tubuh ( masuknya makanan ke lambung sebelum makanan yang ada dilambung dicerna habis ) 
2. Kelebihan makanan yang sedikit manfaatnya sehingga menjadi beban lambung (lama mencernanya ) 
3. Makanan terlalu ber – aneka ragam ( komposisi ) 
4. Kwantitas & kwalitas tak proporsional 
5. Makan berlebihan merusak jiwa karena menuruti hawa nafsu 

Kenyang menyebabkan :

• Lemahnya tubuh
• Berat badan meningkat menyebabkan tidak enerjik

IV. PENGOBATAN
A. Mengenal Sinyal – Sinyal Tubuh

Signal atau keluhan – keluhan yang dirasakan menandakan adanya sesuatu yang tidak normal dalam tubuh, ini berarti tubuh kita perlu diperhatikannya untuk dilakukan perbaikan karena system kekebalannya sedang bekerja berat atau tidak mampu bertahan. Contoh signal – signal tubuh : panas, lemas, susah menelan, sakit, pusing.

Seorang ibu diharapkan mengenal dan memahami karakter tubuh keluarga atau anaknya dengan sebaik – baiknya.

Banyak penyakit pada gejala – gejala awal dapat diatasi dengan sentuhan kasih sayang ( pelukan) ibu dan perbaikan pada makan dapat mencegah penyakit tingkat lanjut. Juga pengalaman – pengalaman sakit terdahulu hendaknya menjadi pelajaran bagi ibu. Obat – obatan standar Thibbun Nabawi hendaklah selalu tersedia dirumah dan ibu mengerti cara pemakaiannya, sehingga anaknya tidak terlanjur menjadi sakit yang serius

B. Cara Pengobatan
Gejala- Gejala Panyakit yang Umum Pada Anak :

1. Demam/ Panas (suhu 38 0C/ >) 
2. Batuk, pilek, sakit menelan 
3. Muntah dan kembung 
4. Sariawan/ tidak mau makan 
5. Mencret 

Pada bab ini, akan dibahas mengenai beberapa penyakit yang sering terjadi di lingkungan keluarga :

1. Panas / Demam
Cara Pengobatan:

• Berikan madu lebih sering (2-3 Jam sekali) sesuai kebutuhan (umur ) 
• Banyak minum, sari buah, kompres, dan dipeluk 
• Ruqyah 

NB: HR. Bukhari Muslim : Jangan mencela deman, karena deman itu menghapuskan dosa dosamu seperti karat yang terkena api.

2. Batuk/Pilek
Cara Pengobatan:

• Madu 3-5 x sehari (dosis sesuai dengan umur) 
• Zait Sauda 3-5 x (beberapa tetes sesuai umur) 
• Zaitun 3 x sehari (dosis sesuai dengan umur, bila ada batuk ) 
• Pantang makan-makanan gorengan/ manis–manis 
• Baluri dengan minyak bawang (tubuh dan dada) 
• Ruqyah 

3. Muntah / Kembung
Gangguan pada lambung ini biasanya dari makanan yang asam.
Cara Pengobatan:

• Minyak zaitun sebelum makan (makanan lunak) 
• Madu 4 – 6 x sehari sesudah makan 
• Ruqyah 

4. Sariawan / Tak Nafsu Makan
Mengakibatkan lemas karena kekurangan cairan/makanan.
Cara Pengobatan:

• Madu sering-sering 4 – 7 x sehari 
• Air kelapa muda 
• Ruqyah 

5. Mencret
Hati-hati jangan sampai kekurangan cairan tubuh. Anak-anak dibawah usia 5 tahun cairan tubuhnya 1 - 1,5 liter.

Jadi bila mencret artinya penyakit ini mengeluarkan semua cairan yang ada di lambung, apabila di tambah muntah dan panas kondisi badan akan semakin cepat turun.

Cara Pengobatan:

• Cukupkan kebutuhan cairan sesuai dengan cairan yang keluar
• Madu 2 jam sekali, Zait sauda, Zaitun, Air kelapa muda
• Asi dan nutrisi
• Ruqyah

Menjaga Kesehatan Keluarga

1. Untuk bayi : ASI, tahnik, madu, adalah hal yang penting yang akan menjadi dasar kekebalan tubuhnya dikemudian hari 
2. Minum madu sekeluarga di pagi hari 
3. Habbatus sauda adalah makanan rutin 
4. Bekam di hari-hari sunnah 
5. Makanan halal, thoyyib dan sesuai kebutuhan 
6. Menjaga kesehatan rohani dengan shalat berjama’ah, tilawah Qur’an dan amal shaleh yang dikerjakan  bersama.