A.
MUQADDIMAH
Di bulan Romadhon
yang mulia ini hendaklah kita meneliti makanan kita karena makanan itu
berdampak kepada aktifitas amal shaleh yang direncanakan sehingga apabila
Romadhon berlalu kita menjadi orang beruntung dan orang yang menang karena
Allah
mengampuni dosa-dosa
kita.
Asupan makanan yang
tak berlebihan, bermutu baik dan seimbang akan menghasilkan energi yang
mendukung semangat beribadah. Dalam QS. Abasa (80) ayat 24 Allah
berfirman yang artinya
: “Maka hendaklah manusia itu
memperhatikan makanannya”.
Sedikit makan adalah tanda orang mukmin.
Orang mukmin itu makan untuk mengisi satu usus, sementara orang kafir makan
untuk mengisi tujuh usus (HR. Bukhari).
Firman Allah
ini memperingatkan
kepada kita agar memperhatikan apa yang masuk ke dalam perut kita. Tidak
terjaganya makanan/ minuman yang dikonsumsi saat berpuasa menyebabkan lambung
menjadi berat dan tenaga yang mendukung segala kegiatan di bulan Romadhon
menjadi lemah. Padahal bersungguh-sungguh dan memantaskan diri untuk menjadi
hamba yang diampuni adalah target kita.
Makanlah dengan menu seimbang, jangan
makan berlebihan. Beberapa manfaat makan tidak berlebihan adalah :
1.
Badan lebih sehat,
tidak sesak dan perut tidak berat.
2.
Jiwa menjadi lebih
tenang dan otak lebih cerdas.
3.
Rajin membaca (Al
Qur’an) dan menghafal karena tidak mengantuk.
4.
Hati menjadi lebih
lembut dan khusyu’ pada Allah
.
5.
Shalat menjadi
enteng.
B.
MENU BERBUKA PUASA
1.
Kurma 3 atau 5
butir.
2.
Minum air putih/ air
madu/ air rendaman kurma/ air kelapa muda tanpa gula atau es.
3.
Makan buah segar
yang dikunyah (bukan kue, jus, kolak atau es buah), tunggu 15
menit (waktu untuk sholat
magrib).
4.
Makan nasi dengan
catatan tidak lebih dari 200 gram atau 1 gelas 200 cc.
5.
Setengah mangkuk
sayur.
6.
Lauk ( 1 butir
telur/ sepotong daging/ ayam/ ikan/ 2 potong tahu/ 2 potong tempe ukuran
5 x 5 cm).
7.
Menjelang tidur,
minum madu atau susu dan 1 gelas air putih.
C.
MENU SAHUR
1.
Dimulai dengan makan
buah-buahan segar.
2.
Tunggu 15 menit.
3.
Makan nasi kurang
dari 1 gelas belimbing 200 cc.
4.
Setengah mangkuk
sayur.
5.
Lauk (boleh ikan/ ayam/ telur/ daging) ditambah dengan 1 potong tempe /
tahu.
Sebaiknya setelah makan jangan minum,
atau boleh sedikit saja agar makanan yang sudah masuk lambung yang sudah
bercampur dengan enzim saat mengunyah tidak terurai dan memudahkan prosesnya di
lambung.
D.
PENUTUP
Romadhon adalah saatnya manusia
membersihkan diri secara ruhani dan jasmani. Jadi, bagaimana tubuh secara
jasmani dapat mendetox organ-organ nya dan memberikan kesempatan untuk
beristirahat, bila makanan yang masuk berlebihan, tidak bermutu dan kurang
seimbang ???
Makanan halal, baik, sedikit, seimbang
dan tidak kenyang adalah kata kunci yang harus diamalkan untuk mendukung
semangat beribadah agar mendapatkan kemuliaan dari Allah berupa ampunan dosa dan
itulah kemenangan yang hakiki.
No comments:
Post a Comment